Selasa, 15 November 2011

SEJARAH DAN PERKEMBANGANNYA PONPES ASY SYARIFAH


A. PERIODE AWAL
Sejarah berdirinya pondok pesantren Asy-Syarifah tidak terlepas oleh peran dari seorang putra KH. Thoyyib bin Ibrohim, yang bernama Wahab Mahfudli. Setelah pernikahan beliau dengan ibu Hajar Djariyah Al Hafidhoh pada tahun 1971, secara bertahap pada awal tahun pernikahannya mulai dipercaya oleh masyarakat untuk memberi bimbingan / belajar Alqur’an. Pada tahap berikutnya sekitar tahun 1973, ada tiga orang santri putri yang ingin menimba ilmu khususnya dibidang Alqur’an. Karena belum adanya kamar bagi santri, maka dengan penuh kerelaan dan keikhlasan mereka ditempatkan di rumah. Dorongan dan kepercayaan dari masyarakat semakin meningkat, hingga pada tahun 1974 secara resmi mulai menerima santri yang ingin belajar mendalami Alqur’an baik yang Bin Nadlor maupun Bil Ghoib. Tidak seperti awal penerimaan santri pertama, pada periode ini santri sudah disediakan fasilitas secara permanen, walaupun masih sederhana. Perkembangan santri yang kian bertambah, menjadikan pemikiran tersendiri bagi pengasuh untuk menambah fasilitas pesantren. Berkat adanya dukungan dan dorongan dari pihak-pihak yang berkompeten, kebutuhan sarana santri sedikit demi sedikit dapat terealisasikan. Kemudian secara bertahap dapat membangun sarana pesantren diantaranya musholla, dapur, kamar mandi dan lain-lain. Adanya fasilitas yang memadahi semakin menambah semaraknya kegiatan di pesantren, banyak dari orang tua di sekitar Kabupaten Demak yang menitipkan putranya untuk menuntut ilmu,. Maka dengan keberadaan santri yang sudah cukup banyak, menjadi modal bagi pengasuh untuk mengembangkan Madrasah yang sudah berdiri sejak zaman KH. Thoyyib Ibrohim, yaitu Madrasah Diniyah Salafiyah Ath Thoyyibiyah.

B. PERIODE PERKEMBANGAN
Pada periode perkembangan ini, dimulai pada tahun 1990-an pondok pesantren Asy-Syarifah mendirikan Pendidikan Taman Alqur’an ( TPQ ) yang dikhususkan bagi anak-anak setingkat TK atau SD/MI. Kemudian pada tahun 1995 mengajukan permohonan pendirian Madrasah Tsanawiyah Kurikulum, hal ini didasari atas desakan dari masyarakat dan alumni yang menginginkan adanya sekolah formal atau bentuk kurikulum di lingkungan pondok pesantren Asy-Syarifah. Setelah menunggu proses yang panjang dan cukup waktu, maka pada tahun 1996 Madrasah Tsanawiyah Asy-Syarifah dibuka secara resmi. Keberadaan lembaga pendidikan khususnya di Kabupaten Demak pada saat ini mengalami kemajuan yang sangat pesat, seiring dengan penyiapan sumber daya manusia yang handal dan tangguh. Secara kompetitif kebanyakan dari lembaga pendidikan mengutamakan mutu dan kwalitas. Atas dasar hal tersebut Pondok Pesantren Asy-Syarifah mulai tahun 2007 memberanikan diri untuk membangun sebuah system pendidikan terpadu yang modern, yang arah tujuannya adalah untuk membentuk generasi yang tangguh, cerdas, disiplin dan berwawasan luas baik dibidang ilmu pengetahuan maupun agama. Untuk mewujudkan hal tersebut perlu rancangan konsep yang tepat dan terarah, terutama sarana maupun prasarana yang memadahi. Konsep Base Camp School merupakan metode yang tepat dan efektif untuk diterapkan nanti, hal ini sejalan dengan kemajuan dunia pendidikan sekarang. Diharapkan melalui sarana pembelajaran ini, nantinya akan menghasilkan produk lulusan yang unggul, mumpuni dan berdaya guna bagi Agama, Nusa dan Bangsa. Itulah sekilas profil singkat Pondok Pesantren Asy-Syarifah, mulai dari periode awal sampai perkembangannya saat ini. Mudah-mudahan akan tetap dapat berkiprah terus menerus, demi untuk menegakkan syiar agama dan melanjutkan amanah pendidikan.

C. LAMBAGA DI PONDOK PESANTREN ASY-SYARIFAH
1.Lembaga Formal No Nama Lembaga Status Berdiri Thn 1 Taman Pendidikan Alqur’an - 1990 2 Madrasah Diniyah Salafiyah - 1974 3 Madrasah Tsanawiyah Terakreditasi B 1995 4 Madrasah Aliyah Terdaftar 2007
2. Lembaga Non Formal No Kegiatan Waktu Keterangan 1 Tahfidhul Qur’an Setiap Hari kecuali Jum’at Pa / Pi 2 Sema’an Alqur’an Alumni Jum’at Putri 3 Pengajian Kitab Setiap Hari Pa / Pi 4 Pengajian Thoriqoh Selasa / Rabo Pa / Pi 5 Pengajian Malam Ahad Sabtu Malam Putri 6 Pengajian Bin Nadlor Setiap hari kecuali Jum’at Pa / Pi

D. KEADAAN SANTRI ASY-SYARIFAH
Keadaan kwantitas Santri pada setiap tahunnya bertambah, hal ini bisa dilihat dari data dalam ( 5 ) lima tahun terakhir : No Tahun Jumlah 1 2003 – 2004 jumlahnya ada 550 santri  thun 2004 – 2005 (585 santri)
2005 – 2006 (620 santri)  2006 – 2007 (650 santri) 2007 – 2008 ( 720 santri) 2008- 2009 (725 santri) 2009-20010 (743 santri) 2010- 2011 ( 753 santri)....

1 komentar:

  1. ingin tau lebih jauh biografi simbah thoyyib dan simbah ibrohim

    BalasHapus